Pendidikan Luar sekolah memiliki beberapa ranah, antara lain:
- Kesetaraan
- Kepemudaan
- Keaksaraan
- Pendidikan berkelanjutan
- PAUD
- Pemberdayaan Perempuan
- Life Skill.
Pendidikan Luar Sekolah (out of school education)
merupakan pendidikan yang berperan dalam obat masyarakat karena PLS
berbeda dengan pendidikan formal seperti SD,SMP dan SMA. Di PLS kita
tidak hanya mempelajari intelektual melainkan juga mempelajari soft skill, yang sangat berguna dalam kehidupan sehari-hari .
Pendidikan
Luar Sekolah adalah pendidiksn ysng mempeklajari mengenai pendidikan
Non formal dan In Formal. Pendidikan Non Formal adalah: Jalur
Pendidikan yang tidak berpendidikan,bisa berjenjang bisa tidak.
Sedangkan Pendidikan In Formal : Adalah Pendidikan yang dilakukan
didalam lingkungan maupun di dalamn kelurga yang tidak berjenjang dan
berstruktur.
Didalam PLS juga mengenal beberapa istilah yang menunjuk idea pendidikan sosial, yaitu:
Pendidikan yang ditujukan kepada orang
dewasa termasuk pemuda diluar batas umur tertinggi kewajiban belajar dan
dilakukan di Luar Sekolah.
- Pendidikan Kemasyarakatan.
Pendidiakn yang mempersiapkan anak-anak
sebagai penghasil dan pemakai. Anak-anak harus mendapatkan gambaran
pergaulan hidup yang banyak seluk-beluknya.
Pendidiakn kepada orang dewasa diluar
lingkungan sekolah yang bertujuan memberikan kecakapan baca-tulis
fungsional dan pengetahuan umum untuk mengikuti perkembangan hidup
sekelilingnya termasuk di dalam nya mendidik calon-calon pemimpin.
Pendidikan Untuk Orang Dewasa dengan mengambil batas umur tertinggi dari batas pelajar.
Salah satu bentuk dari pada adult education yaitu:
Pendidikan
Luar Sekolah biasanya diselenggarakan oleh perguruan tinggi untuk
mengembangkan hasrat masyarakat yang ingin menjadi peserta aktif dalam
pergolakan kemajuan zaman.
Pendidikan yang berusaha menolong
masyarakat untuk mereka mencapai kemajuan sosil -ekonomi agar demikian
mereka dapat menduduki tempat yang layak dalam dunia modern.
Pendidikan
Luar Sekolah,,,,,,,,,,,,,,
